ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan tentang faktor-faktor yangmempengaruhi penggunaan code mixing pada komunitas suku Jawa di desa Karang Anyar,Langsa, serta untuk menjelaskan pola sintaks yang terbentuk pada percakapan code mixingtersebut melalui diagaram pohon. Untuk mengumpulkan data, penelitian ini menggunakantiga metode: observasi, rekaman, dan wawancara. Subjek penelitian ini adalah 15 orangbersuku Jawa yang berumur 20-60 tahun. Data dalam penelitian ini adalah rekaman wawancarapara subjek dan rekaman percakapan para subjek yang terdapat tuturan code mixing. Hasildari penelitian ini menunjukkan tentang faktor yang mempengaruhi code mixing di desatersebut dan pola sintaks pada percakapan komunitas Jawa yang mengandung code mixingdalam hal penggunaan fase kata kerja, kata benda, kata bantu, dan kata seru.Kata kunci: code mixing, analisis, komunitas suku Jawa, pola sintaksABSTRACTThe aims of this research are to describe the factors influencing the use of code mixingin the Javanese community at Karang Anyar Village, Langsa, then to describe the syntacticpatterns in the code mixing of conversations uttered in that community by using a treediagram. To collect data, this study used three methods: observation, recording, and interviewmethod. The subjects of this study are 15 people of Javanese community aged 20-60 yearsold. The data in this research are the subject interview recordings and the subjects speechJavanese community at Karang Anyar Village Langsa in which code mixing are found. Theresult of this study showed two findings about the factors influencing the use of code mixing inthe Javanese community and the syntactic pattern in the conversation of Javanese communityin terms of the use of verb phrase (VP), noun phrase (NP), auxiliary, and interjection.Keywords: A Code Mixing, Analysis, Javanese Community, Syntactic Pattern