EFEKTIVITAS ART THERAPY DALAM MENURUNKAN KECEMASAN PADA IBU YANG MEMILIKI ANAK PENDERITA KANKER
Cancer is caused by the uncontrolled development of cells in the body and can cause death in someone who experiences it. This condition can affect the physical and psychological health of parents, especially mothers who look after and care for their children. Seeing this, having a child with cancer can certainly cause anxiety in a mother. At the same time, a mother is certainly required to provide emotional support to her child who is sick. This study aims to examine the effectiveness of art therapy in reducing anxiety in mothers of children with cancer. Art therapy that is applied to mothers who have children with cancer can help reduce the anxiety they feel because through this therapy participants are assisted in exploring, releasing their emotions and feelings of anxiety. Through this intervention, mothers who have children with cancer can experience catharsis and express their feelings. Participants in this study consisted of two mothers who have children with cancer. The design of this study is a quasi-experimental study by testing the pretest and posttest using the State-Trait Anxiety Inventory (STAI) measurement tool in measuring state and trait anxiety from mothers who have children with cancer. The results of the study found that there was a decrease in the number of state anxiety by 14 in the R participant and 8 in the RS participant. Based on this, it can be concluded that art therapy intervention can reduce the state anxiety in mothers who have children with cancer. Kanker disebabkan oleh adanya perkembangan sel yang tidak terkendali dalam tubuh dan dapat menyebabkan kematian pada seseorang yang mengalaminya. Kondisi ini dapat memengaruhi kesehatan secara fisik dan psikologis dari orang tua, terutama ibu yang menjaga serta merawat anaknya. Melihat hal ini, memiliki anak penderita kanker tentu dapat menimbulkan kecemasan dalam diri seorang ibu. Pada saat yang bersamaan, seorang ibu tentu dituntut untuk memberi dukungan secara emosional kepada anaknya yang sedang sakit. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti efektivitas dari art therapy dalam menurunkan kecemasan pada ibu yang memiliki anak penderita kanker. Art therapy yang diterapkan pada ibu yang memiliki anak penderita kanker dapat membantu menurunkan kecemasan yang dirasakan karena melalui terapi ini partisipan dibantu agar bisa mengeksplorasi dan mengeluarkan emosi serta perasaan cemas yang dimiliki. Melalui intervensi art therapy ini, ibu yang memiliki anak penderita kanker dapat melakukan katarsis dan mengungkapkan perasaannya. Partisipan dalam penelitian ini terdiri atas dua orang ibu yang memiliki anak penderita kanker. Adapun desain penelitian ini adalah kuasi-eksperimental dengan menguji pretest dan posttest yang menggunakan alat ukur State-Trait Anxiety Inventory (STAI) dalam mengukur kecemasan secara state dan trait dari ibu yang memiliki anak penderita kanker. Hasil penelitian menemukan adanya penurunan angka dari skor state anxiety sebesar 14 pada partisipan R dan 8 pada partisipan RS. Berdasarkan hal tersebut, dapat disimpulkan bahwa intervensi art therapy dapat membantu menurunkan kecemasan secara state anxiety pada ibu yang memiliki anak penderita kanker.