Efektivitas Model Pembelajaran Guided-Inquiry terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dan Pemecahan Masalah
<pre><strong>Abstract:</strong> The purpose of this study was to determine the effectiveness of guided-inquiry model on critical thinking skills and problem solving about material changes in the environment. This research was done by using quasi-experiment with post-test only design. Besides, this research used four research classes that are the experiment two class which is given the treatment of guided-inquiry model and control two class which is given the treatment of conventional model. The population used in this study was tenth grade students of science major at SMAN 2 Ngaglik, that is chosen randomly. Data collection techniques used are test and observation. The results showed that the guided-inquiry model improved critical thinking and problem solving skills. This is based on the results of test data analysis which shows a significant difference between students in the experimental class and student class control.</pre><strong>Abstrak:</strong> Tujuan penelitian ini adalah mengetahui efektivitas model <em>guided-inquiry</em> pada keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah tentang perubahan materi di lingkungan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan eksperimen semu dengan desain <em>post-test only</em>. Selain itu, penelitian ini menggunakan empat kelas penelitian, yaitu dua kelas eksperimen yang diberi perlakuan model <em>guided-inquiry</em> dan dua kelas kontrol yang diberi perlakuan model konvensional. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas X MIPA di SMAN 2 Ngaglik yang dipilih secara acak. teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model <em>guided-inquiry</em> meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah. Hal tersebut didasari oleh hasil uji analisis data yang menunjukkan bahwa adanya perbedaan yang signifikan antara siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol.