scholarly journals Pengembangan Bahan Ajar Dengan Pendekatan Kontekstual Berbasis Situs Sejarah Untuk Meningkatkan Pendidikan Karakter

heritage ◽  
2020 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 89-109
Author(s):  
Mahfud Nahrowi ◽  
Sri Widayati Rohmad Susanti ◽  
Yuniwati Wulandari

Abstract  This study aims to determine the effectiveness of the development of teaching materials to improve student character by getting contextual learning based on historical sites. Teaching material was developed to accommodate the learning needs of students by utilizing historical sites in their environment as a strategic medium for contextual learning. This research uses research and development methods with ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation) procedures. Data collection using full observer observation, semi-structured interviews, student grades list documents, and instruments. The initial design was made as attractive as possible to attract students' learning interest. The development and evaluation of the data used is formative evaluation carried out in four stages, namely: validation by experts (expert review) consisting of media expert validation and material expert validation, (one-to-one evaluation); small group evaluation; and field trials. The population of this study is one class V C for small group evaluation of 20 students and two classes of VB and VC for field trials of 70 students. Data analysis using comparative hypothesis testing paired sample test t-test in small group evaluation and for field tests each resulted in a sig value of 0,000 <0.05, meaning that there were significant differences in the results of the pretest scores with posttest. The results of this study indicate that teaching materials developed are effective for improving student character.   Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas pengembangan bahan ajar untuk meningkatan karakter siswa dengan mendapatkan pembelajaran kontekstual berbasis situs sejarah. Bahan ajar dikembangkan untuk mengakomodasi kebutuhan belajar siswa dengan memanfaatkan situs sejarah yang berada di lingkungannya sebagai media strategis pembelajaran kontekstual. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan dengan prosedur ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Pengumpulan data dengan menggunakan observasi pengamat penuh, wawancara semi terstuktur, dokumen daftar nilai siswa, dan instrumen. Rancangan awal dibuat semenarik mungkin untuk menarik  minat belajar siswa. Pengembangan dan evaluasi data yang digunakan adalah evaluasi formatif yang dilakukan dalam empat tahap, yaitu: validasi oleh ahli (expert review) yang terdiri dari validasi ahli media dan validasi ahli materi, (one-to-one evaluation); evaluasi kelompok kecil (small group evaluation); dan uji coba lapangan (field test). Populasi penelitian ini adalah satu kelas V C untuk evaluasi kelompok kecil (small group evaluation) sejumlah 20 siswa dan dua kelas VB serta VC untuk uji coba lapangan (field test) sejumlah 70 siswa. Analisis data menggunakan uji hipotesis komparatif  t-tes paired sample test pada evaluasi kelompok kecil (small group evaluation)  dan untuk uji coba lapangan (field test) masing-masing dihasilkan nilai sig 0,000 < 0,05, artinya terdapat perbedaan yang signifikan hasil nilai pretest dengan posttest. Hasil penelitian ini menunjukkan bahan ajar yang dikembangakan efektif untuk meningkatkan karakter siswa.   Kata kunci: pengembangan bahan ajar, kontekstual, situs sejarah, pendidikan karakter

2020 ◽  
Vol 8 (2) ◽  
Author(s):  
Miranda Permata Sari

Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk menghasilkan Modul Pembelajaran Kimia Terintegrasi STEM-PBL pada Topik Jenis Pakan Tambahan untuk Peningkatan Bobot Sapi Bali yang valid, praktis dan efektif. Model pengembangan yang digunakan adalah model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation) yang dikombinasikan dengan evaluasi formatif tessmer. Pada tahap expert review menghasilkan rata-rata nilai koefisien Aiken sebesar 0,87 dengan katagori tinggi. Rata-rata nilai koefisien Aiken uji one to one memperoleh nilai 0,94 dengan kategori tinggi dan uji small group memperoleh nilai 0,95 dengan kategori tinggi. Hasil uji field test didapatkan skor rata-rata 0,74 dengan kategori tinggi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul yang dihasilkan telah memenuhi kriteria valid, praktis dan efektif.


2021 ◽  
Vol 12 (1) ◽  
pp. 90-99
Author(s):  
Lisa Riani ◽  
Misdalina Misdalina ◽  
Sugiarti Sugiarti

. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar berupa lembar kerja siswa (LKS) berbasis inkuiri terbimbing berbantuan Edmodo yang valid, praktis serta memiliki dampak potensial bagi peserta didik. Jenis penelitian ini adalah development and research (DR) dengan sampel one group pretest-posttest design, subjek penelitian ini yaitu kelas X IPA 2 SMA PGRI Gelumbang. Pengembangan LKS merujuk pada tahapan pengembangan ADDIE yang memuat 5 (lima) kegiatan, yaitu; analysis, design, development, implementation, serta evaluation. Teknik evaluasi produk LKS, menggunakan evaluasi formatif Tessmer (1998) yang membuat 4 (empat) tahapan evaluasi, yaitu; expert review, one-to-one, small group dan field test. Tingkat kevalidan produk LKS aspek materi, bahasa, desain dan media oleh expert review diperoleh nilai rata-rata keseluruhan sebesar 0,84 dengan kategori sangat valid, tingkat kepraktisan produk LKS tahap one to one dan small group diperoleh rata-rata sebesar 0,95 dan 0,96 dengan kategori sangat praktis, serta berdasarkan dari nilai hasil pretest-posttest siswa, diperoleh nilai rata-rata untuk N-Gain keseluruhan siswa sebesar 0,72 dengan kategori tinggi. Maka, disimpulkan bahwa LKS Fisika berbasis inkuiri terbimbing berbantuan Edmodo sangat valid, sangat praktis, serta memiliki dampak potensial bagi siswa yaitu dengan meningkatnya pemahaman konsep Fisika siswa.Kata kunci: LKS, Inkuiri Terbimbing, Pemahaman Konsep


2019 ◽  
Vol 7 (1) ◽  
pp. 1
Author(s):  
Ulfa Zuaimah Baroro

Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan. Tujuan penelitian ini untuk menghasilkan modul kimia materi sistem koloid berbasis Problem Based Learning yang valid dan praktis. Model pengembangan yang digunakan adalah model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation) dan dievaluasi dengan metode evaluasi formatif Tessmer. Tahapan evaluasi formatif Tessmer dalam penelitian ini meliputi self evaluation, expert review, one- to-one dan small group. Analisis data uji kevalidan dan praktisan menggunakan uji validitas aiken. Uji validasi pada tahap expert review menghasilkan rata-rata nilai koefisien Aiken sebesar 0,86  dengan  katagori  tinggi (sangat valid). Rata-rata nilai koefisien Aiken uji praktisan pada tahap one-to-one sebesar 0,89 dengan kategori tinggi (sangat praktis) dan small group memperoleh nilai 0,77 dengan kategori tinggi (sangat praktis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul kimia materi sistem koloid berbasis problem based learning tergolong valid, praktis.


2019 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 380-387 ◽  
Author(s):  
Arum Permatasari ◽  
Yuberti Yuberti ◽  
Welly Anggraini

Abstract: Research and development is aimed at developing a sensor lights props, knowing validator response, educators and learners to props light-based sensor arduino uno on energy materials. This study is R&D with ADDIE models which include Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation. This research resulted in the product in the form of props light-based sensor arduino uno in energy materials, response results validator terhdap props include: validator religion of 80% with very good criteria, the validator media 81% with very good criteria, validator material 75% by category well. For educators get a positive response at 85%. For learners, among others, the small group trial 81% and 82% field trials. Development props light-based sensor arduino uno on energy materials has been very good and getting a positive response.Abstrak: Penelitian dan pengembangan ini bertujuan untuk mengembangkan alat peraga lampu sensor, mengetahui respon validator, pendidik dan peserta didik terhadap alat peraga lampu sensor berbasis arduino uno pada materi energi. Penelitian ini merupakan penelitian R&D dengan model ADDIE yang meliputi Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation. Penelitian ini menghasilkan produk berupa alat peraga lampu sensor berbasis arduino uno pada materi energi, hasil respon validator terhadap alat peraga tersebut antara lain: validator agama 80% dengan kriteria sangat baik, validator media 81% dengan kriteria sangat baik, validator materi 75% dengan kategori baik. Untuk pendidik  mendapatkan respon positif yaitu 85%. Untuk peserta didik antara lain uji coba kelompok kecil 81% dan uji coba lapangan 82%. Pengembangan alat peraga lampu sensor berbasis arduino uno pada materi energi sudah sangat baik dan mendapatkan respon positif.


2018 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 178
Author(s):  
Sari Marlisyah ◽  
K Anom ◽  
Made Sukaryawan

This research is a development research that aims to produce a local integrated chemical module that integrates STEM Problem Based Learning which is valid and practical. The development model used was ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation) and evaluated by Tessmer formative method. Tessmer formative evaluation stages in this study include evaluation, expert review, one-to-one and small group. The results of the expert review stage obtained the average score of the validity of 0.76 Aiken scale with the category is very valid. For the final score the practicality is obtained from one-to-one test of 0.67 Aiken scale (practical) and small group 0.75 Aiken scale (practical). Based on the evaluation results show that the resulting module has met the valid and practical criteria. It is suggested that this module can be used as an alternative material for entrepreneurship subject.


2021 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 171-177
Author(s):  
Winda Lestari

Abstract: This study aims to produce an andragogy-based English module that is valid, practical and has a potential effect on student learning outcomes in semester 2 of Muhammadiyah University of Palembang. The research procedure used the Rowntree model, namely: planning, development, and evaluation. In the evaluation stage, Tessmer's formative evaluation model is used which consists of 5 stages, namely: self evaluation, expert review, one-to-one evaluation, small group evaluation, and field test. The result of this research is an andragogy-based English module. Modules are declared valid after being validated by material, language, and module design experts. The results of the one-to-one evaluation of 3 students stated that the students who were the research subjects gave very good responses to the andragogy-based module. The module is declared practical based on the results of one-to-one evaluations and small group evaluations. The results of the small group evaluation of 8 students obtained an average value of student responses to all aspects assessed at 82.47 in the practical category. The module is stated to have a potential effect on student learning outcomes because at the field test stage for 31 students, an N-gain of 0.58 was obtained, including the moderate category. Suggestions for lecturers, students and universities that this andragogy-based module can be used in learning English as well as for other researchers this andragogy-based module can be used as a reference in developing similar research. Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan modul bahasa Inggris berbasis andragogi yang valid, praktis dan memiliki efek potensial terhadap hasil belajar mahasiswa di semester 2 Universitas Muhammadiyah Palembang. Prosedur penelitian menggunakan model Rowntree, yaitu: perencanaan, pengembangan, dan evaluasi. Pada tahap evaluasi digunakan model evaluasi formatif Tessmer yang terdiri dari 5 tahap, yaitu: self evaluation, expert review, one-to-one evaluation, small group evaluation, dan field test. Hasil penelitian ini adalah modul bahasa Inggris berbasis andragogi. Modul dinyatakan valid setelah divaliadasi oleh ahli materi, bahasa, dan desain modul. Hasil one-to-one evaluation terhadap 3 orang mahasiswa, menyatakan mahasiswa yang dijadikan subjek penelitian memberi respon sangat baik terhadap modul berbasis andragogi. Modul dinyatakan praktis berdasarkan hasil one-to-one evaluation dan small group evaluation. Hasil small group evaluation terhadap 8 orang mahasiswa memperoleh nilai rata-rata tanggapan mahasiswa terhadap semua aspek yang dinilai sebesar 82,47 dengan kategori praktis. Modul dinyatakan memiliki efek potensial terhadap hasil belajar mahasiswa karena pada tahap field test terhadap 31 orang mahasiswa diperoleh N-gain 0,58 termasuk kategori sedang. Saran bagi dosen, siswa dan Universitas agar modul berbasis andragogi ini dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran bahasa Inggris dengan sebaiknya serta bagi peneliti lain modul berbasis andragogi ini dapat dijadikan acuan dalam mengembangkan penelitian yang serupa. 


2019 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 31
Author(s):  
Lusi Marleni ◽  
Putri Asilestari

Lack of reference, guidelines, facilities, time and place of practice English become the problems of this research. This study aims to develop textbook based on social media which is used in Speaking Class at English Study Program. The research adapted some steps of the development by Ploomp which included Need Analysis, Self-Evaluation, Expert Review, Small Group Evaluation, Field Test, and assessment phase. The product of this research is a textbook which consisted of fourteen chapters. Each chapter applied speaking activities through social media. The materials written based on social media and taught by using social media included; Facebook, Whatsapp, Instagram, and Youtube. The textbook is developed and implemented based on social media in accordance with the competency standards set in the curriculum of department. The training materials and activities by using social media strongly guide students to practice English and provide a different atmosphere in the learning process.


2020 ◽  
Vol 8 (2) ◽  
Author(s):  
Eca Seponsah ◽  
Raudhatul Fadhilah ◽  
Dedeh Kurniasih

The low knowledge of student learning outcomes in the binary compound nomenclature for class X MIA at SMA Negeri 1 Tekarang is due to the difficulty and confusion of students in writing the names for binary compound nomenclature. One of the factors for the success of the learning method is the use of appropriate learning media. A learning medium is needed, namely the Jarumia learning media to make it easier for students to understand the concept of chemical compound nomenclature. This study aims to develop the Jarumia learning media in the binary compound nomenclature for class XI at SMA Negeri 1 Tekarang which is valid and practical. The instruments used were validation sheets and teacher and student response questionnaires. This type of research is the ADDIE (Analysis, design, development, implementation, evaluation) model of Research and Development (R&D). The results of the analysis show that the Jarumia learning media developed is valid with an average value of 0.93 with high criteria. The percentage of the results of the questionnaire responses to the initial field trials and the main field trials were 89.74% and 85.45%, respectively, with very practical criteria. Thus, the needle learning media developed is suitable for use as a learning medium on compound nomenclature material, especially in the binary compound sub-material.


2019 ◽  
Vol 9 (1) ◽  
pp. 1-10
Author(s):  
Haryanto Haryanto ◽  
Zulkardi Zulkardi ◽  
Ketang Wiyono

Pengembangan modul interaktif menggunakan pendekatan scientific materi gerak pada Makhluk hidup untuk sekolah menengah pertama telah berhasil dikembangkan di SMP Negeri 5 Sungai Keruh. Produk dikembangkan dengan menggunakan model Akker yang terdiri dari 3 tahap: analis, desain, dan evaluasi dan revisi. Evaluasi dilakukan dengan menggunakan model evaluasi formatif Tessmer yang terdiri dari lima tahap: self evaluation, expert review, one-to-one evaluation, small group evaluation dan field test. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Development Research.Penelitian menunjukkan bahwa pada tahap expert review diperoleh nilai dari ahli desain 4,1 dengan kategori valid, nilai dari ahli materi 4,04 dengan kategori valid dan ahli media 4,80 dengan kategori sangat valid. Uji coba pada tahap one-to-one evaluation dan pada tahap small group diperoleh rata-rata 4,26 dan 4,45 dengan kategori sangat praktis. Hasil belajar peserta didik meningkat secara rerata dari 41,56 menjadi 76,71. Uji lapangan memberikan N-gain sebesar 0,59 yang menunjukkan bahwa produk memiliki keefektifan sedang dalam proses pembelajaran. Minat belajar peserta didik meningkat dari 2,4 menjadi 3,45 dengan kategori sangat baik. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa modul interaktif yang dikembangkan terbukti valid, praktis dan efektif terhadap minat dan hasil belajar peserta didik.


2019 ◽  
Vol 7 (1) ◽  
pp. 1-10
Author(s):  
Ade Ulfa Septiana ◽  
Sri Sumarni ◽  
Rukiyah Rukiyah

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan buku cerita bergambar tema alam semesta. Pengembangan buku cerita bergambar tema alam semesta ini menggunakan kombinasi model pengembangan Rowntree dan evaluasi Tessmer.Model pengembangan Rowntree terdiri dari tiga tahap, yaitu tahap perencanaan, pengembangan dan tahap evaluasi. Pada tahap evaluasi dilakukan evaluasi formatif yang dikemukakan oleh Tessmer terdiri dari lima tahap, yaitu tahap self evaluation, expert review, one-to-one evaluation, small group evaluation dan field test. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi. Hasil expert review diperoleh nilai rata-rata hasil penilaian dari para ahli pada Buku cerita bergambara tema alam semesta sebesar 3,84 (kategori sangat valid). Tahap one to one evaluation didapatkan rata-rata hasil observasi anak sebesar 81% (kategori baik sekali). Tahap small group evaluaion didapatkan hasil rata-rata observasi  sebesar 87% (kategori baik sekali). Dari semua tahap yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa buku cerita bergambar tema alam semesta dinyatakan valid dan praktis bagi anak.Kata Kunci: pengembangan buku cerita bergambar, alam semesta, anak kelompok


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document