scholarly journals Prarancangan Pabrik Etanol Dari Etylen Dengan Proses Hidrasi Kapasitas 30000 Ton Per Tahun

2022 ◽  
Author(s):  
Syamsul Bakhri
Keyword(s):  

Pabrik etnol dari etylen direncanakan didirikan di Lakhsumawe Sumatera dengan kapasitas produksi dirancang 30000 ton per tahun, membutuhkan bahan baku etylen sebesar 21260100 kg/tahun. Bahan baku etylen dan air direaksikan dalam reaktor multitube yang beroperasi pada temperatur 300oC dan tekanan 26 atm. Reaksi berlangsung secara isothermal dan sebagai pendingin digunakan air yang dilewatkan dalam shell sedangkan reaktan yang berupa campuran etylen dengan air dengan perbandingan 6 : 1 melalui bagian tube di mana akan terkonversi 97%.Utilitas berupa air sebesar 9681 ton/tahun, listrik 378 KVA, steam jenuh 8,08 ton/jam serta bahan bakar bakar 22800000 liter/tahun.Bentuk perusahaa adalah Perseroan Terbatas (PT) dengan sistem garis dan staf, membutuhkan tenaga kerja sebanyak 85 orang. Pabrik ini direncakanan didirikan di atas tanah seluas 20000 m2. Berdasarkan perhitungan evaluasi ekonomi untuk pendirian pabrik etanol di atas dibutuhkan modal tetap sebesar Rp 280,172, 972,000.00, modal kerja sebesar Rp 49,717,000.00 atau total investasi Rp 330,144,670,000.00.Profitabilitas meliputi Rate of Investment (ROI) sesudah pajak sebesar 42,90 %, Pay of Time (POT) sesudah pajak 3,33 tahun, Interaksi rate of Return (IRR) sebesar 15,4 % dan Break Event Point (BEP) sebesar 29,61 %. Berdasarkan pertimbangan teknik dan hasil perhitungan analisis di atas, maka pabrik etanol berkapasitas 30000 to/tahun cukup layak untuk dilanjutkan ke tahap perencanaan.

1989 ◽  
Vol 61 (03) ◽  
pp. 463-467 ◽  
Author(s):  
G M Smith

SummaryIn this study, 5-hydroxytryptamine (5-HT) caused a dose- dependent fall in the circulating platelet count suggesting that 5-HT receptors are activated in rat platelets to cause platelet adhesion and aggregation. When low doses of adenosine diphosphate (ADP) were simultaneously injected with 5-HT, there was a significant potentiation of the responses to ADR Ketanserin significantly reduced the potentiated responses. When higher doses of ADP were infused with bolus injections of 5-HT there was no potentiation and ketanserin did not reduce these responses. Ketanserin did not inhibit the collagen-induced fall in circulating platelet count, but did significantly increase the rate of return to the basal platelet count compared with control. 5-HT did not cause a fall in platelet count in guinea-pigs


2010 ◽  
pp. 65-78
Author(s):  
A. Sarkisyants

The article investigates the world art market trends. It considers the main market indicators, comparative rate of return and the prospects of the market as well as the problems of art banking. Special attention is paid to the Russian art market.


2018 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 21
Author(s):  
Ilyas Lamuda

This study was to determine the effect of Short-Term Investments and Assets Assets in generating profits in the company PT. Taspen. The method of analysis used qualitative methods That is explained and analyzed by descriptive data. Quantitative methods to study whether the Short-term investment is profitable or not, can be determined either by the method Accounting Rate Of Return (ARR) That method that measures the level of profit from investments used to gain tersebut.dan the return on investment assets at PT. Taspen. To test the hypothesis then performed calculations using multiple linear regression analysis. Furthermore pengelohan data and hypothesis testing will be assisted by a computer program Softwere SPSS (Statistical Service and Solution product).Research shows that variable Short Term Asset Investments concluded that simultaneous effect relationship is negative and insignificant. But in partial, it provides a significant and positive effect on earnings. Assets Investments variable and not significant positive effect on earnings, but in partial, it provides a significant and positive effect on earnings.


2017 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 21-30
Author(s):  
Muhammad Jamil ◽  
Januari Frizki Bella

Adapun tujuan dari Penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan usaha industri pengolahan kecap Aneka Guna apabila dilihat dari segi kelayakan finansial. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus. Lokasi penelitian yaitu di Kota Langsa dengan pertimbangan bahwa lokasi tersebut merupakan daerah yang terdapat industri pengolahan kecap asin dan mudah di jangkau oleh penulis. Waktu penelitian dilaksanakan pada Bulan Juni - Oktober 2014. Tenaga kerja yang digunakan berjumlah 27 orang, 20 tenaga kerja pria dan 7 orang tenaga kerja wanita. Jumlah penggunaan tenaga kerja selama 5 tahun sebesar 3759 HKP. Total biaya produksi yang dikeluarkan oleh pengusaha dalam usaha pembuatan kecap didaerah penelitian selama 5 tahun adalah Rp. 2.076.988.000,-. Pendapatan kotor yang diperoleh pengusaha sebesar Rp. 8.199.690.000,- dan pendapan bersih yang diperoleh sebesar Rp. 6.122.702.000,-                 Kota Langsa hanya memiliki 1 pengusaha pengolahan kecap asin dan dijadikan sebagai pengusaha sampel yaitu usaha industri pengolahan kecap asin Aneka Guna. Hasil perhitungan di peroleh Net Present Value (NPV) sebesar Rp. 263.281.290 (lebih besar dari nol), sedangkan Internal Rate of Return (IRR) sebesar 84% lebih besar dari tingkat bunga yang berlaku (D.F. = 18%), sedangkan Net B/C Ratio sebesar 3,27 (lebih dari pada 1) dan Pay Back Priod (PBP) 1 Tahun 6 Bulan (lebih kecil dari umur ekonomis).  


2018 ◽  
Vol 15 (1) ◽  
pp. 16-38 ◽  
Author(s):  
Samir Srairi

The paper develops a framework to explore the risk disclosure practices of 29 Islamic banks operating in the Gulf Cooperation Council countries over the period of 2013-2016 and examines the potential factors which might be affecting risk disclosure. To analyze the level of risk disclosure, the paper develops a composite index by using the content analysis technique. We also employ OLS technique to examine factors affecting Islamic banks’ risk disclosure. The results indicate a very high difference in risk disclosure between countries. Only two countries, the United Arab Emirates and Bahrain, have a higher level of risk disclosure. The findings also suggest that reporting on some risk disclosure types especially displaced commercial risk and rate of return risk is very low. The regression results show that Islamic banks with a stronger set of corporate governance mechanisms and an active Shariah board appear to disclose more risk information. Other factors that influence risk disclosure practices of Islamic banks are bank size, leverage, cross-border listings and the level of political and civil regression. The study recommends that Islamic banks have to revise their communication strategies and provide more risk information related to rate of return risk and display commercial risk. In addition, GCC regulators should establish risk disclosure regulations which have to become mandatory for all Islamic banks. To the best of our knowledge, the paper provides the first analysis related to the determinants of corporate risk disclosures of Islamic banks in the Arab Gulf region.


2017 ◽  
Vol 13 (3) ◽  
pp. 240
Author(s):  
Novdin M Sianturi

Abstrak: Pengelolaan sampah di Kota Pematangsiantar masih bertumpu pada pendekatan akhir (kumpul-angkut-buang), dengan tingkat pelayanan yang rendah, sehingga untuk meningkatkan pelayanan sampah, perlu dilakukan pemilahan di tempat penampungan sementara (TPS). Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji sistem pengelolaan sampah dengan melakukan pemilihan di TPS dapat meningkatkan pelayanan aset persampahan sampai tahun  2015 secara teknis operasional dan dari aspek keuangan. Analisa teknis operasional aset pengelolaan sampah mulai dari pewadahan, pengumpulan dan pengangkutan sedangkan analisa keuangan dan analisa kelayakan menggunakan Net Present Value, Internal Rate of Return, Benefit/Cost Ratio, dan Payback Period. Dari hasil analisa tersebut diperoleh suatu sistem pengelolaan sampah dengan pemilihan di TPS berdasarkan zona pelayanan dengan skala prioritas secara bertahap daritahun 2013-2017, dapat meningkatkan cakupan pelayanan sampah eksisting rata-rata 6,69 %, cakupan pelayanan TPS eksisting rata-rata 8,29 %, dan cakupan pelayanan truk pengangkut sampah eksisting rata-rata 12,03 %. Investasinya layak, diperoleh Net Cashflow pada tahun 2020 sebesar Rp 1.720.242.284,-, NPV suku bunga 15 % bernilai positif, IRR > MARR 15 %,  B/C Ratio > 1, dan PP 4,7 tahun, lebih pendek dari periode investasi 10 tahun. Dari Metode penelitian ini maka pengumpulan data, observasi lapangan dan pengukuran contoh timbulan sampah dengan sampel 4 TPS perumahan yang terlayani pengangkutan.


1954 ◽  
Vol 10 (2) ◽  
pp. 41-44
Author(s):  
Melville G. Arnstein
Keyword(s):  

1968 ◽  
Vol 24 (4) ◽  
pp. 113-116
Author(s):  
William C. Keefe

1965 ◽  
Vol 21 (4) ◽  
pp. 109-113
Author(s):  
William W. Priest

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document