Kepulauan Riau merupakan provinsi yang terdiri dari beberapa pulau diantaranya Pulau Batam, Pulau Bintan dan Pulau Karimun. Modal sosial merupakan serangkaian nilai dan norma informal yang dimiliki oleh kelompok masyarat dalam membagun kerjasamanya. Lingkup penelitian pada pembahasan ini adalah terfokus pada pengaruh modal sosial terhadap perkembangan pariwisata di Kepulauan Riau dalam hal ini Pulau Batam, Pulau Bintan, dan Pulau Karimun. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian ini dikondisikan sebagai penelitian kualitatif melalui strategi studi kasus. Sistem pendekatan yang digunakan juga merupakan pendekatan deskriptif analitik. Melakukan pengamatan langsung, mengumpulkan data-data kemudian menghubungkannya dengan kajian teori yang digunakan. Lokus penelitian ini terdapat di Kepulauan Riau dengan melihat pengaruh modal sosial pada perkembangan pariwisata di ketiga pulau yaitu Pulau Batam, Pulau Bintan dan Pulau Karimun. Berdasarkan hasil survey yang saya lakukan di Kepulauan Riau, terutama pada ketiga pulau yaitu Pulau Batam, Pulau Bintan, dan Pulau Karimun, dari ketiga pulau tersebut ternyata pada Pulau Karimun perkembangan pariwisatanya tidak terlalu berkembang karena masyarakat yang tidak menerima adanya wisatawan terutama wisatawan mancanegara.
Riau Islands is a province consisting of several islands including Batam Island, Bintan Island and Karimun Island. Social capital is a set of informal values and norms that are owned by community groups in building cooperation. The scope of research in this discussion is focused on the influence of social capital on the development of tourism in the Riau Islands, in this case Batam Island, Bintan Island, and Karimun Island. The research method used in this research is descriptive qualitative research. This research is conditioned as qualitative research through a case study strategy. The system approach used is also a descriptive analytic approach. Make direct observations, collect data and then relate it to the study of the theories used. The locus of this research is in the Riau Islands by looking at the influence of social capital on the development of tourism in the three islands, namely Batam Island, Bintan Island and Karimun Island. Based on the results of a survey I conducted in the Riau Islands, especially on the three islands, namely Batam Island, Bintan Island, and Karimun Island, of the three islands, it turns out that on Karimun Island the development of tourism is not very developed because people do not accept tourists, especially foreign tourists.