MAJAMATH: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

32
(FIVE YEARS 16)

H-INDEX

1
(FIVE YEARS 1)

Published By Universitas Islam Majapahit Mojokerto

2614-4204, 2615-465x

2019 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 148
Author(s):  
Iput Saputro ◽  
Afif Afghohani ◽  
Isna Farahsanti

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan prestasi belajar matematika melalui model pembelajaran kooperatif Jigsaw pada siswa kelas VIII A MTs Al Jauhar Semin Kabupaten Gunungkidul tahun pelajaran 2018/2019.Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang terdiri atas dua siklus, dalam setiap siklus terdapat empat langkah yaitu perencanaan (planning), tindakan (acting), pengamatan (observating) dan refleksi (reflecting). Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa Kelas VIII A MTs Al Jauhar sejumlah 24 siswa. Teknik pengumpulan data yaitu dengan metode observasi dan tes.Hasil penelitian menunjukkan meningkatnya nilai rata-rata pada kondisi awal 62,1 menjadi 73,75 pada siklus I kemudian meningkat menjadi 85 pada siklus II. Dilihat dari siswa yang tuntas KKM, pada kondisi awal 3 siswa atau 12,5 % meningkat menjadi 14 siswa atau 58,33% pada siklus I dan 23 siswa atau 95,83% pada siklus II. Dari hasil penelitian tersebut nampak bahwa terjadi proses peningkatan prestasi belajar siswa dari sebelum tindakan, setelah tindakan siklus I maupun siklus II dalam pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Jigsaw.Berdasarkan pada hasil penelitian tindakan kelas ini, dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan Prestasi belajar matematika materi lingkaran setelah menggunakan model pembelajaran Jigsaw siswa kelas VIII A MTs Al Jauhar Semester II Tahun Pelajaran 2018/2019.


2019 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 131
Author(s):  
Nailul Munah El Adhim ◽  
Siti Khabibah ◽  
Siti Faizah

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir matematis siswa kelas XI Madrasah Aliyah (MA) Salafiyah Syafi’iyah Mojokerto dalam memecahkan masalah matematika ditinjau dari program study. Program study yang dimaksud dalam penelitian ini adalah program study regular dan tahfidz. Pemilihan subjek penelitian dilaksanakan berdasarkan teknik pengambilan purposive sampling. Pengelompokan subjek penelitian ini berdasarkan pada kemampuan matematika siswa. Tingkat kemampuan matematika siswa dalam penelitian ini dikategorikan menjadi 3 yaitu kemampuan matematika tinggi, sedang, dan rendah. Selanjutnya dari hasil pengelompokan kemampuan matematika siswa, setiap kelompok tingkat kemampuan matematika diambil satu dari setiap kelasnya. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes pemecahan masalah dan pedoman wawancara. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perbedaan kemampuan berpikir matematis pada siswa program study regular dan tahfidz. Siswa kelas XI MIPA 1 program study tahfidz memiliki kemampuan berpikir matematis dalam memecahkan masalah matematika dapat dibedakan menjadi dua yaitu tinggi dan sedang. Kemampuan berpikir matematis yang tinggi dapat dipenuhi oleh subjek ST-T dan ST-S, dan kemampuan berpikir matematis yang sedang dipenuhi oleh subjek ST-R. Sedangkan kemampuan berpikir matematis siswa kelas XI MIPA 2 program study regular dalam memecahkan masalah matematika dapat dibedakan menjadi tiga sesuai dengan kemampuan matematika yang dimiliki oleh setiap subjek.


2019 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 94
Author(s):  
Rizky Darmawan

Kurva bentuk telur Hugelschaffer adalah kurva bentuk telur yang dikonstruksi dari dua buah lingkaran tidak sepusat menggunakan transformasi Newton yang diketahui sebagai hyperbolism. Persamaan kurva bentuk telur Hugelschaffer merupakan persamaan sederhana yang merepresentasikan garis tepi telur asli jika dibanding persamaan kurva bentuk telur lainnya. Dilain pihak, persamaan garis singgung suatu kurva merupakan topik analisis yang banyak dibahas dalam dunia pendidikan matematika terkait irisan kerucut, seperti persamaan garis singgung lingkarang dan persamaan garis singgung elips. Pembahasan mengenai persamaan garis singgung kurva telur Hugelschaffer belum pernah dilakukan. Oleh karena itu pada tulisan ini didapatkan persamaan garis singgung pada kurva bentuk telur Hugelschaffer.


2019 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 102
Author(s):  
Dhea Andryos Yuntiaji
Keyword(s):  

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kesulitan dan hambatan siswa dalam memecahkan soal matematika pada materi limit fungsi berdasarkan IDEAL Problem Solving dan juga untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi siswa dalam pemecahan masalah soal matematika pada materi limit fungsi. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Subjek penelitian  ini adalah siswa kelas XI IPA MAN 2 Kota Sukabumi dengan menggunakan jenis tes diagnostik dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan berdasarkan model IDEAL Problem solving menunjukkan bahwa siswa masih banyak kesulitan dalam mencari alternatif pemecahan masalah dan  pemahaman konsep sehingga dalam penerapan pelaksanaan pemecahan masalah mendapat hasil yang salah atau membuat proses pemecahan masalah tidak efektif. Selain itu siswa masih merasa bingung untuk menemukan metode pemecahan soal matematika khususnya limit fungsi aljabar, di tambah lagi kurang nya pemahaman mengenai konsep dan prinsip limit fungsi aljabar ini membuat siswa mudah lupa sehingga masih belum mampu untuk memecahkan soal limit fungsi.


2019 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 121
Author(s):  
Yuris Mimbadri ◽  
Suharto Suharto ◽  
Ervin Oktavianingtyas

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses dan hasil pengembangan media pembelajaran untuk peserta didik SMA Kelas XI materi integral luas daerah berbantuan software GeoGebra. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dan menggunakan model Thiagarajan. Uji coba dilakukan pada 31 peserta didik kelas XI di SMAN 1 Jember. Hasil penelitian ini menunjukkan koefisien korelasi sebesar 0,91 dengan kategori valid ditafsirkan “sangat tinggi” dengan menggunakan uji validitas, uji kepraktisan menunjukkan persentase sebesar 92,64% yang berarti kategori “sangat baik” dengan penggunaan angket respon peserta didik, dan tes efektif menunjukkan hasil 80,65% atau 25 dari 31 peserta didik mendapatkan nilai diatas KKM dengan kategori “Baik”. Berdasarkan hasil analisis data, dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran matematika interaktif online ClassFlow berbantuan software GeoGebra pada materi integral luas daerah memenuhi kriteria valid, praktis dan efektif dan dapat untuk digunakan dalam pembelajaran matematika.        


2019 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 114
Author(s):  
Nendita Ayu Ketut Fatmawati ◽  
Dewi Susilowati ◽  
Andhika Ayu Wulandari

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh penggunaaan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw terhadap prestasi belajar matematika pokok bahasan aritmatika sosial pada siswa kelas VII SMP Negeri 03 Polokarto tahun pelajaran 2018/2019. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 03 Polokarto dan sampel penelitian yaitu kelas VII A sebagai kelas kontrol dan kelas VII D sebagai kelas eksperimen yang dipilih menggunakan cluster random sampling. Data yang dikumpulkan terdiri dari dokumen Penilaian Akhir Semester (PAS) ganjil untuk uji keseimbangan awal dan tes untuk uji prestasi belajar setelah perlakuan. Berdasarkan data diperoleh rata-rata nilai tes prestasi belajar siswa untuk kelas eksperimen sebesar 71,250 dan untuk kelas kontrol sebesar 66,125. Dari perhitungan uji-t diperoleh harga  = 2,600 sedangkan harga  = 1,999 dengan taraf signifikan 5%. Karena >, maka H0 ditolak. Jadi dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw terhadap prestasi belajar matematika pokok bahasan aritmatika sosial pada siswa kelas VII SMP Negeri 03 Polokarto Kabupaten Sukoharjo Tahun Pelajaran 2018/2019.


2019 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 87
Author(s):  
Suesthi Rahayuningsih ◽  
Rani Jayanti

Salah satu indikator yang dapat digunakan untuk mengukur high order thinking skills (HOTS) mahasiswa dengan melakukan evaluasi hasil belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan mahasiswa program studi pendidikan matematika dalam menyelesaikan soal High Order Thinking Skills (HOTS) pada mata kuliah teori grup. Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan teknik analisis isi. Penelitian ini melibatkan 18 mahasiswa program studi pendidikan Matematika Universitas Islam Majapahit (UNIM) dan 22 mahasiswa program studi pendidikan matematika Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya). Analisis data dilakukan dengan indikator soal high order thinking skills (HOTS) yang terdiri atas level analisis, evaluasi, dan mencipta. Hasil penelitian diperoleh bahwa dari 18 mahasiswa program studi pendidikan matematika UNIM, sebanyak 4 mahasiswa memiliki HOTS tinggi, 11 mahasiswa memiliki HOTS sedang, dan 3 mahasiswa memiliki HOTS rendah. Sedangkan dari  22 mahasiswa program studi pendidikan matematika UM Surabaya, sebanyak 2 mahasiswa memiliki HOTS tinggi, 17 mahasiswa memiliki HOTS sedang, dan 3 mahasiswa memiliki HOTS rendah. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa memiliki penguasaan aspek-aspek HOTS dalam memecahkan masalah grup tetapi belum merata.


2019 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 80
Author(s):  
Nicky Dwi Puspaningtyas

      Berpikir lateral merupakan berpikir diluar kebiasaan dan mencari beberapa alternatif penyelesaian masalah dan diharapkan dapat dikembangkan melalui pembelajaran matematika. Proses berpikir lateral siswa dirasa perlu untuk dideskripsikan agar kita dapat mengetahui sejauh mana siswa mengembangkan kreativitasnya dalam mengembangkan pola pikir matematisnya. Pemberian soal open-ended merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan guru dalam mengembangkan kemampuan berpikir lateral siswanya.Hasil dari penelitian ini adalah deskripsi proses berpikir lateral siswa SD dalam menyelesaikan masalah matematika open-ended yang menunjukan bahwa ketiga subjek dengan gaya belajar yang berbeda-beda memiliki proses berpikir lateral. Meskipun demikian, tidak terdapat perbedaan proses berpikir lateral yang signifikan dari ketiga subjek dalam menyelesaikan masalah matematika open-ended.


2019 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 72 ◽  
Author(s):  
Samuel Setyo Nugroho Putro ◽  
M Soenarto ◽  
Ayu Faradillah

Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh model discovery learning berbantu software wingeom terhadap kemampuan pemahaman konsep matematis peserta didik. Metode penelitian yang digunakan adalah Quasi-Experimental dengan Intact-Group Comparison design. Populasi penelitian mencakup seluruh peserta didik kelas VIII. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Desa Putera Jakarta pada kelas VIII semester genap pada tahun pelajaran 2017/2018. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode sampling purposive diperoleh 80 peserta didik terdiri dari 40 peserta didik untuk kelas eksperimen dan 40 peserta didik untuk kelas kontrol. Instrumen yang digunakan berupa tes uraian yang terdiri dari 8 soal kemudian diuji validitas dan reliabilitas. Data hasil penelitian telah diuji normalitas, homogenitas didapat data yang berdistribusi normal dan kedua kelompok homogen. Pengujian hipotesis dilakukan menggunakan uji-t dihasilkan sebesar 6,345 dengan effect size sebesar 1,426 termasuk dalam kriteria tinggi. Hasil penelitian menyimpulkan rata-rata kelas eksperimen lebih besar daripada kelas kontrol, sehingga terdapat pengaruh model discovery learning berbantu software wingeom terhadap kemampuan pemahaman konsep matematis peserta didik.Kata Kunci: Model Discovery Learning, Software Wingeom, Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Peserta Didik.


2019 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 64
Author(s):  
Puput Retno Muninggar ◽  
Lilik Linawati ◽  
Hanna Arini Parhusip

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan model sistem antrian, mengetahui karakteristik sistem antrian, dan mendapatkan  hasil analisis simulasi pada sistem antrian di Puskesmas Cebongan Kota Salatiga. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi langsung pada bagian Pendaftaran, bagian Cek Tekanan Darah dan bagian Periksa di Poliklinik Umum, dan bagian Pengambilan Obat. Hasil penelitian diperoleh masing-masing model antrian di bagian Pendaftaran, bagian Cek Tekanan Darah, dan bagian Pengambilan Obat adalah (G/G/1) : (FIFO/∞/∞), dimana waktu antar kedatangan dan waktu pelayanan berdistribusi general, jumlah server 1, disiplin antrian FIFO, kapasitas sistem dan kapasitas kedatangan yang tidak terbatas. Model antrian di bagian Periksa yaitu (G/G/2) : (FIFO/∞/∞), yaitu waktu antar kedatangan dan waktu pelayanan berdistribusi general, jumlah server 2, disiplin antrian FIFO, kapasitas sistem dan kapasitas kedatangan yang tidak terbatas. Kesesuaian hasil simulasi setiap pelayanan sudah mendekati kondisi nyatanya, namun pada bagian Cek Tekanan Darah dan Pengambilan Obat terdapat beberapa karakteristik yang belum sesuai dengan kondisi nyata. Hasil simulasi rata-rata jumlah pasien dalam antrian dan rata-rata waktu pasien dalam antrian pada bagian Cek Tekanan Darah dan bagian Pengambilan Obat lebih besar dari kondisi nyata.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document