KOMUNITAS
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

30
(FIVE YEARS 25)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By State Islamic University (UIN) Mataram

2540-9182, 2086-3357

KOMUNITAS ◽  
2020 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 97-110
Author(s):  
Irwandi Irwandi
Keyword(s):  

Merantau salah satu tradisi masyarakat Minangkabau sudah berjalan secara turun temurun, tradisi ini timbul akibat dari geografis dan tipologi yang berdampak terhadap kehidupan dibidang ekonomi, sosial, dan pendidikan di Kampung halaman maupun di Perantuan. Walaupun masyarakat Atar banyak yang berada di perantuan tetapi konstribusi terhadap kampung halaman tetap terpelihara baik terutama konstribusi bidang pendidikan. Analisa yang di gunakan dalam penelitian ini adalah analisa data teknik analis data model interaktif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan Kualitatif. Informan penelitian ini adalah Wali Nagari, Pengurus Perantau Nagari Atar, Lembaga Unsur dan Masyarakat. Dari Penelitian ini disimpulkan konstribusi Perantau terhadap Nagari Atar dibidang pendidikan diantaranya; pertama, adanya program satu rumah satu sarjana dalam bentuk bantuan Beasiswa Prestasi bagi anaka-anaka yang berasal dari keluarga kurang mampu, kedua, adanya rumusan bersama regulasi kelanjutan pendidikan anak-anak kampung halaman dalam meneruskan pendidikan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi serta wakaf tanah untuk kelanjutan pendidikan di Nagari Atar.


KOMUNITAS ◽  
2020 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 111-132
Author(s):  
Wahyu Rozzaqi Ginanjar

Sebagai sebuah konsep atau gagasan, nasionalisme seringkali dipahami secara berbeda oleh para cendekiawan maupun tokoh pergerakan. Oleh karena itu, pandangan akan nasionalisme juga beragam, terdapat golongan yang menerima namun terdapat pula yang menolak konsep tersebut. Tulisan ini membahas tentang komparasi antara pemikiran politik Islam dengan pemikiran barat mengenai nasionalisme. Diawali dengan mengelaborasi pemikiran politik Islam mengenai konsep ummah, kelompok etnis, definisi dari nation, pendekatan Islam klasik, serta pendekatan Islam modern yang didalamnya terdapat golongan yang mendukung  serta yang menolak nasionalisme. Analisis komparasi dilakukan dengan membandingkan pemahaman dan pemikiran antara perspektif Islam dengan Barat mengenai nation, nasionalisme, serta menganalisis pandangan golongan cendekiawan muslim yang menerima nasionalisme dengan menggunakan teori imagined community oleh Benedict Anderson. Hasil komparasi menunjukkan terdapat perbedaan yang mencolok di antara perspektif Islam dengan Barat dalam cara pandangnya terhadap nasionalisme, namun hal tersebut tidak berarti bahwa nasionalisme tidak kompatibel bila digunakan dalam politik Islam.


KOMUNITAS ◽  
2020 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 133-142
Author(s):  
Zainal Fadri

Setiap kedatangan tokoh dalam kehidupan masyarakat akan memberikan sebuah perubahan, baik secara cepat maupun dengan skala bertahap dan lebih lama. Kondisi sosial masyarakat yang menerima perubahan akan memunculkan warna tersendiri dalam masyarakat, terutama yang akan membawa arah sebuah perubahan dari tatanan sebelumnya. Penelitian ini bertujuan untuk menggali sebuah perubahan yang terjadi pasca kedatangan kyai ke pedesaan. Masyarakat yang dijadikan pokok pembahasan adalah masyarakat Muslim pedesaan dengan asumsi setiap kyai yang datang ke masyarakat akan meninggalkan kesan dan sesuai dengan tujuan dakwah. Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif terhadap kedatangan kyai ke pedesaan dan menghasilkan suatu perubahan sosial. Penelitian ini menghasilkan sebuah statemen bahwa pasca kedatangan kyai di masyarakat Muslim pedesaan menimbulkan adanya perubahan sosial yang memicu terdapat beberapa pergeseran dalam tata cara beribadah, bukan nilai dan dogma agama.


KOMUNITAS ◽  
2020 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 161-180
Author(s):  
Aditya Dwi Putra Bhakti
Keyword(s):  

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bias gender yang terdapat dalam iklan komersial yang ditujukan untuk segmentasi pasar kaum muslim di Indonesia. Selain itu penelitian ini juga ingin mengetahui bagaimana bias gender tersebut terkaburkan melalui adegan-adegan yang terdapat dalam iklan, sehingga iklan tersebut tetap dapat diterima dan menarik hati audiens. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis semiotika Roland Barthes. Objek penelitian yang dipilih adalah iklan Djarum, Gojek, Matahari, P&G, dan Sprite versi Ramadan. Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa momen Ramadan dan Idul Fitri tidak memiliki relevansi terhadap pengakomodiran kesetaraan gender di dalam iklan. Masih ada bias gender dalam iklan yang ditujukan kepada pasar kaum muslim di Indonesia. Hal tersebut terkaburkan oleh pemilihan adegan-adegan yang ada sehingga dapat diterima sebagai suatu yang biasa. Ini menunjukkan bahwa mistifikasi bias gender masih lestari dan sangat efektif digunakan untuk menarik perhatian audiens termasuk pada kaum muslim di Indonesia.


KOMUNITAS ◽  
2020 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 143-160
Author(s):  
Istiqomah Istiqomah
Keyword(s):  

Sektor Pertanian masih merupakan penyumbang nomer dua Produk Domestik Bruto (PDB) nasional dibawah industri pengolahan. Meksipun produktivitas semakin meningkat, tetapi berbanding terbalik dengan minat masyarakat yang bekerja disektor pertanian. Menyikapi fenomena tersebut pemerintah menciptakan beberapa regulasi yang fokus isinya adalah meningkatkan kesejahteraan petani. Salah satunya adalah regulasi tentang pembentukan kelompok tani yang dapat mengakomodri kebutuhan petani. Kelompok Tani Lestari Makmur di Desa Argorejo  saat ini telah menerapkan pertanian terpadu. Penelitian ini melihat kegiatan yang dilakukan oleh kelompok tani ini, model pemberdayaan seperti apa dan bagaimana hasil yang dirasakan oleh masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deksriptif dengan melakuakan wawancara kepada beberapa subyek penelitian.  Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kegiatan kelompok tani antara lain adalah pembenihan pisang, pembenihan dan pemeliharaan padi, pemanfaatan limbah padi, budidaya cacing, peternakan, tanaman sayuran dan budidaya jamur. Model yang digunakan adalah the development approach. Hasil yang dirasakan adalah peningkatan ekonomi, terciptanya kemandirian, dan munculnya pekerjaan baru.


KOMUNITAS ◽  
2020 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 38-58
Author(s):  
Ahmad Kharis ◽  
Saipullah Hasan

Dalam konsep pluralisme kesejahteraan (welfare pluralism), usaha-usaha untuk mewujudkan kesejahteraan sosial dipandang sebagai tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah saja. Di luar pemerintahan (negara), ada sektor lain yang bertanggung jawab atas kesejahteraan masyarakat yaitu sektor kerelawanan (voluntary), informal, dan komersial. Pandangan ini sedemikian kuat telah mendukung konsep tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility—CSR). Namun, dalam praktiknya upaya mewujudkan CSR tidak berlangsung dengan mudah. Berbagai masalah dapat menjadi kendalanya, misalnya adalah perbedaan pemahaman baik di kalangan internal perusahaan maupun eksternal, adanya ego sektoral dan keterbatasan SDM perusahaan. Dengan demikian, diperlukan kehadiran mediator untuk menyatukan pemahaman serta menyelaraskan kepentingan bersama dalam rangka mewujudkan CSR. Dalam hal ini, perguruan tinggi, termasuk Perguruan Tinggi (PT), sebagai agen pemikiran dan perubahan sosial dapat memegang peranan penting untuk menjalankan fungsi mediasi tersebut melalui suatu model kemitraan. Tulisan ini menganalisis bagaimana model kemitraan antara PT, perusahaan dan pemerintah dalam bingkai CSR yang bermuara pada kesejahteraan masyarakat. Hasil analisis menunjukkan bahwa model kemitraan secara kolaborasi memainkan peran penting dalam menyatukan pemahaman dan menyelaraskan kepentingan bersama guna mewujudkan keberlanjutan bisnis dan kesejahteraan masyarakat.


KOMUNITAS ◽  
2020 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 59-78
Author(s):  
Redi Panuju

Program siaran interaktif mendorong keterbukaan komunikasi, sekaligus muncul harapan bagi  masyarakat bisa berkomunikasi dengan perorangan dan lembaga yang bertanggungjawab terhadap pelayanan publik, terutama dalam suasana demokratisasi yang sedang berproses. Hal tersebut seperti disampaikan Jurgen Habermas dalam Teori Public Sphere bahwa ruang public memberikan peran yang penting dalam proses demokrasi di setiap negara. Pada penelitian ini peneliti ingin mengetahui serta menggali lebih dalam mengenai program siaran interaktif Radio Mayangkara untuk  meningkatkan pelayanan publik di Kota Blitar dengan studi kasus program Lang Lang Kota Radio Mayangkara FM . Hal  ini dilatarbelakangi Lang Lang Kota sebagai pelopor siaran interaktif di Kota Blitar yang mampu bertahan sampai saat ini dengan menghadirkan konsep citizen journalism. Jenis penelitian yan digunakan adalah penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Sasaran penelitian adalah Radio Mayangkara 101 FM dengan Program Siaran Interaktif Lang Lang Kota. Metode pengumpulan data dilakukan dengan melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Program siaran interaktif Lang Lang Kota merupakan ruang publik dengan tetap mengedepankan netralitas dalam siarannya. Peran serta, kepedulian masyarakat terhadap layanan publik dan timbal balik yang diberikan instansi atau lembaga penyedia layanan publik menjadi kekuatan utama dalam siaran interaktif Lang Lang Kota. Sesuai dengan slogannya kritis solutif , Lang Lang Kota menanggapi berbagai informasi dan kasus yang disampaikan dengan kritis dan mengupayakan adanya solusi. Radio Mayangkara melalui Lang Lang Kota juga mengedukasi masyarakat dalam menyampaikan pendapat atau mengkritisi sebuah permasalahan.  


KOMUNITAS ◽  
2020 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 79-96
Author(s):  
Awan Setia Dharmawan
Keyword(s):  

Abstrak Dinamika Gerakan Tersebut terjadi saat dilingkungan sekitar tempat tinggal masyarakat mengalami pencemaran limbah oleh perusahaan. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yang  adalah bagaimana dinamika gerakan masyarakatnya?. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Untuk mendeskripsikan dinamika gerakan sosial dan faktor yang menyebabkan dinamika gerakan itu terjadi.Dalam penelitian ini, penelitian menggunakan pendekatan kualitatif, jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif.,  penelitian ini dilaksanakan di Kota Malang, yaitu di Kelurahan Sukun, Kecamatan Ciptomulyo  penentuan subyek penelitian menggunkan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teori yang digunakan adalah teori Gerakan Sosial Macionis.Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa, dinamika gerakan lingkungan tersebut terjadi dalam 2 tahap yang pertama pada tahun 2001 dan kedua pada tahun 2014, yang bagaimana penyebab dinamika gerakan sosial itu sendiri terjadi pada gerakan pertama dinamika dipengaruhi oleh bagaimana pemimpin gerakan tersebut menerima suap, ada anggota yang direkrut menjadi karyawan perusahaan itu sendiri, beberapa warga RW 2 diangkat juga menjadi pekerja di dalam perusahaan itu sendiri dan pada tahun 2014 itu sendiri dinamika gerakan dipengaruhi oleh adanya tekanan dari pihak dalam gerakan dan bagaimana gerakan tersebut digerogoti dan dipengaruhi


KOMUNITAS ◽  
2020 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 21-38
Author(s):  
Siti Aminah

Dalam upaya mewujudkan malang zero TB pemerintah Kota Malang berkolaborasi dengan ‘Aisyiyah untuk melakukan tindakan penanggulangan penyakit TB. ‘Aisyiyah melakukan tindakan melalaui kader TB Care ‘Aisyiyah. Kader TB Care kemudian melakukan tindakan sosial untuk menemukan dan membantu mengobati pasien TB. Melihat fenomena TB, Indonesia saat ini menempati peringkat ke 2 terbanyak di dunia. Jumlah penderita TB semakin lama semakin meningkat dan menyebabkan angka kematian yang cukup besar. Kondisi inilah yang menggerakkan ‘Aisyiyah untuk memberikan kontribusinya dalam melakukan tindakan penanggulangan penyakit TB di Kota Malang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tindakan sosial yang dilakukan oleh kader TB Care dalam menanggulangi penyakit TB. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi yang dikumpulkan dan dianalisa secara deskriptif kualitatif. Teori tindakan sosial yang dikemukakan oleh Max Webber menjadi acuan untuk membahas bagaimana tindakan sosial yang dilakukan dalam penelitian ini, guna mencari pemahaman kader TB Care dalam memaknai tindakannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tindakan sosial yang dilakukan oleh kader TB Care ‘Aisyiyah Kota Malang dilakukan atas kerjasama antara pemerintah melalui dinas kesehatan dengan ‘Aisyiyah kota Malang. Tindakan penanggulangan TB dilakukan untuk mewujudkan masyarakat tanpa TB. Disamping itu juga tindakan sosial dilakukan sebagai gerakan Amar Ma’ruf nahi munkar dan mengubah pemahaman masyarakat yang masih keliru tentang penyakit TB. Sehingga terciptalah infrastruktur kesehatan yang baik dan lingkungan hidup yang nyaman bagi masyarakat.


KOMUNITAS ◽  
2020 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 1-20
Author(s):  
Iwed Mulyani

Indonesia is a country with the largest area of ​​tropical peatland land in the world. Riau Province has the largest peatland area (3.8 million hectares) in Indonesia. Besides having the largest land area, Riau Province is also the second-largest contributor to peatland fires (53,034 hectares) after Kalimantan with Dumai City as the region with the highest fire cases (15 cases). The trend in handling these problems has begun to involve relevant stakeholders, not just the responsibility of the government or the community, even the private sektor. One of the strategies undertaken is to analyze the potential that exists in peatlands using a continuous analysis to provide program recommendations that can solve this problem. Therefore this research will look at how the analysis of sustainable livelihoods conducted by PT Pertamina RU II Dumai company in providing recommendations for peatland community empowerment programs. This study uses qualitative research methods with data collection techniques using interviews, observation and documentation studies. The results of this study provide three program recommendations, namely the use of peatlands whit involving the Paman Jaya Mandiri Farmer Group, the improvement of the RT 12 RT toll road infrastructure, and the improvement of sanitation and PHBS counselingh


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document